Minggu, 21 September 2014

Surat Cinta Azka

Semenjak pindah kerja hampir setahun lalu, Abi tambah sibuk (super sibuk katanya), pergi pagi pulang malam, paling sore jam setengah sepuluh malam, bukan lembur karena untuk posisinya tak ada lembur. Meeting terus kayak maraton, katanya.

Efeknya, kedua si kecil kami dari senin hingga jumat hanya bertemu Abi tak sampai hitungan jam saat mereka melek, Azka malah tak sempat ketemu karena Azka berangkat sekolah lebih pagi (jemputan sekolah jam 6 pagi) Abi masih tidur (tidur lagi abis sholat shubuh). 

Weekend kemarin terasa istimewa karena saya menemukan surat ini  di atas topi Abi yang tergeletak di meja saat bangun tidur siang. saya pikir suami sudah melihat dan membacanya, jadi saya lipat surah itu dan simpan. sementara suami dan Azka pamit pergi ke pameran IIMS.

Saat malam mereka pulang saya cerita soal surat itu, kagetlah suami, ternyata dia belum tahu dan baca. Terharu, komentarnya.


Sabtu, 06 September 2014

Mengadopsi HS

Pertama kali kenal Home Schooling (HS) melalui tulisan-tulisan teman di blog multiply tahun 2008 an (sekarang udah ga ada multiply) dan langsung tertarik tapi tidak untuk melakoninya (memilih HS) karena merasa berat. Berat karena merasa tak mampu dan ego. Ego ingin memiliki waktu luang untuk diri sendiri. Gak HS aja rempong apalagi HS – bukan tipikal mama yang baik dan belum siap total heuheu.

HS membuka mata saya mengenai konsep setiap saat, apapun bentuknya, seorang anak belajar. Saya mulai belajar, melalui waktu bersama si kecil dengan kesadaran penuh. Emang selama ini ga sadar? Ya, begitulah, saya lebih banyak membiarkan semuanya mengalir tanpa dipikirkan.


Contoh kecil,